Persiapan awal budidaya jamur tiram

Assalamualaikum warahmatullah wabarakatuh

Sahabat sekalian para pembaca blog catatan Anida yang saya hormati. Pada kesempatan kali ini. Saya akan membagikan pengalaman saya ketika melakukan budidaya jamur tiram. sebelum anda memulai bisnis jamur tiram ada beberapa hal yang perlu Anda siapkan. Peralatan tersebut adalah sebagai berikut.

1. Mempersiapkan kandang untuk jamur tiram

Kandang ini bisa anda buat dengan menggunakan atap terpal atau juga bisa menggunakan genteng. Bahkan Anda juga bisa menggunakan daun kelapa kering atau sering disebut dengan welit. Sebenarnya untuk atap ini bisa menggunakan apa saja. Akan tetapi tidak disarankan menggunakan seng karena akan sangat panas ketika siang hari. Dan perlu Anda ketahui, suhu yang terlalu panas tidak baik untuk pertumbuhan jamur tiram itu sendiri.

2. Membuat pagar untuk kandang jamur tiram

untuk membuat kandang jamur tiram sebenarnya Anda bisa memanfaatkan rumah bekas yang sudah tidak terpakai. Atau Anda juga bisa membuat kandang baru dengan pagar kayu. Akan tetapi perlu Anda ketahui bahwa ketika anda membuat pagar untuk jamur tiram. Usahakan memasang laring atau jaring kecil mengitari seluruh kandang. Hal ini dimaksudkan untuk menghindari hama dari luar yang akan masuk ke dalam kandang. Karena ketika hama sudah masuk ke dalam kandang akan sulit untuk diatasi, Apalagi kalau hama ini sudah berkembang maka resiko kerugian akan semakin tinggi.

3. Mempersiapkan rak untuk jamur tiram

Untuk membuat rak yang akan anda gunakan sebagai tempat menata baglog jamur tiram. Anda bisa menggunakan bambu atau juga bisa menggunakan kayu yang harganya murah. Namun jika boleh saya sarankan. Ketika membuat rak untuk jamur tiram jangan terlalu tinggi, atau terlalu dekat dengan atap rumah. Karena menurut pengalaman saya, baglog yang letaknya terlalu dekat dengan atap rumah  Akan menghasilkan jamur yang tidak terlalu bagus, kerdil bahkan mati. hal ini terjadi karena jamur kekurangan asupan air dan baglog biasanya akan lebih kering dari yang lainnya.

Ada suatu masukan lagi, silahkan tata baglog satu lajur saja. Jangan buat rak terlalu lebar atau menata 2 baglog secara bersamaan. Karena biasanya ketika baglog jamur tiram sudah mulai tua, jamur bisa tumbuh dari depan maupun belakang baglog. kalau Anda tata berjajar 2 baglog bersamaan biasanya jamur yang tumbuh dari belakang akan membusuk dan mati. hal ini selain mengurangi jumlah produksi juga akan menyebabkan lingkungan kandang menjadi kotor dan bau. Jika sudah demikian biasanya akan mengundang hama.

4. Mempersiapkan lantai untuk jamur tiram

Lantai ini bebas, baik menggunakan keramik, plester maupun tanah biasa. Hal yang perlu anda perhatikan adalah kebersihan dari lantai tersebut. Oleh karena itu setelah panen Anda harus langsung membersihkan sisa-sisa potongan jamur tiram. karena kalau tidak langsung dibersihkan akan membusuk dan membuat lingkungan kandang menjadi berbau dan mengundang hama.

Pastikan lantai dapat menyerap air atau setidaknya bisa kering. karena lantai yang becek akan menyulitkan anda ketika pemanenan. Lantai yang becek juga disukai oleh banyak hama. Oleh karena itu pastikan lingkungan jamur tiram lembab akan tetapi tidak becek.Untuk postingan kali ini saya cukupkan sampai disini. Semoga bisa bermanfaat untuk kita semua. Semoga bisa berpahala dan Mari diskusi di kolom komentar.

Assalamualaikum warahmatullah wabarakatuh

Tweet

Postingan terkait:

Ditulis iman404 — Add Comment — Budidaya Jamur Tiram