Wanita dan hukum alam "menindas atau ditindas"


# nasehat khusus lelaki

Yang belum nikah jangan kaget.......
Yang  sudah menikah ikuti saya.......
Wanita kalau dah nikah bakal jadi dua macem.

"Penindas dan ditindas"

Wanita akan ditindas oleh suami-suami mereka yang jahat, yang kurang baek.
Namun akan menindas orang-orang yang baik dan soleh..... Ya rijal. . . Pilih yang kedua, . . . Jangan yang pertama, , , ngalaho, mengalahlah,  karena dibalik penindasan itu ada cintai, ada rahmat.

Jangan suka marah-marah atau ngebentak istri, karena mereka lebih ahli dibandingkan kita. Jangan suka ngambekin istri karena mereka lebih ahli. . . 
Kalau istri marah-marah,.. sabar sedalam-dalamnya sabar, karena itu cobaan hati. Disinilah pilihan kita sebagai lelaki mau jadi penindas atau rela ditindas. Kalau jadi penindas maka kita gak masuk kriteria mukmin terbaik. Karena mukmin terbaik itu yang paling baik sama istri. Oleh karena itu relakan dirimu untuk ditindas istri.

Tapi inget….  tidak semua kemauan istri harus di ikuti. Inget kita tetaplah pemimpin, lelaki tetaplah pemimpin para wanita, pemimpin istri. Jadi setiap keinginan istri harus dilihat dan di filter dengan kacamata syariat. Kalo keinginan istri tak melanggar syariat ngalah aja, turutin aja. Tapi kalau melanggar syariat disinilah kita harus qowi, kuat, tegas sebagai suami untuk mengatakan tidak.

Bedakan antara ngalah sama takut istri.....

Mengalah akan mendatangkan cinta, keramahan, keharmonisan, dan ketenangan. Mulai pelajari sifat-sifat nabi, betapa santunya beliau, ramahnya beliau dan sabarnya beliau. Sehingga kita bisa hidup dengan indah, damai, sejuk dan penuh kebahagiaan.

Semoga kita diberi istri-istri dan keturunan yang terbaik, soliha, yang taqwa yang bisa jadi penyejuk pandangan hati. 

Nb; mohon artikan penindsan dalam pengertian yang positif ya,,  bukan dalam kategori kekerasan dalam rumah tangga. Untuk yang sudah menikah saya yakin sudah tahu betapa rumah tangga penuh dengan gelora dan cobaan, maka ngalaho, mengalahlah.
# jika ada pertanyaan Silahkan tulis di kolom komentar
Semoga bermanfaat kawan

Postingan terkait:

Belum ada tanggapan untuk "Wanita dan hukum alam "menindas atau ditindas""

Posting Komentar