Assalamualaikum warahmatullah wabarakatuh
Sahabatku Mitra paytren dimanapun anda berada. pada postingan Sebelumnya saya sudah menuliskan tentang pentingnya kita, untuk memisahkan akun pribadi dan akun promosi kita. agar promosi yang kita lakukan semakin efektif dan efisien dan juga kesempatan closing akan semakin terbuka apabila kita mampu memilih target pasar yang tepat.
Pada postingan kali ini sekedar untuk melengkapi saja, bahwa ketika saya browsing di grup Facebook. disitu ada seorang penjual grosir yang menjual berbagai macam aksesoris hp. mulai dari toko pertama dia menjual aksesoris HP dan berbagai macam perlengkapan lainnya disertai dengan berbagai macam mainan-mainan anak. Selain itu di toko yang kedua di dalam grup jaringan pemasarannya juga menjual berbagai macam kebutuhan konsumen. mulai dari makanan dan berbagai macam kebutuhan lainnya, atau bisa kita sebut toko serba ada.
Akan tetapi beliau tidak memisahkan akun pribadi dan akun promosinya, padahal seorang customer atau seorang pembeli ketika ingin mengetahui lebih dalam tentang toko yang sedang dipromosikan. ingin mengetahui apa saja yang ada di dalam tokoh nya. maka biasanya seorang kostumer atau calon pembeli akan masuk kedalam profil dari pemilik akun Facebook tersebut. kemudian biasanya dia akan melihat-lihat foto-foto yang ada di dalamnya.
dia akan mencari informasi tentang produk apa saja yang ada dalam toko tersebut. karena akun promosi dan akan pribadi pemilik toko ini tidak dipisahkan. ketika kostumer atau calon pembeli melihat-lihat foto yang ada di alam ke Facebooknya yang ada adalah foto-foto narsis dari pemilik toko tersebut.
Coba anda bayangkan ketika ada seseorang yang akan mencari aksesoris HP atau ada orang yang sedang mencari HP baru dengan spesifi terbaik. kemudian melihat lihat kedalam profil penjual tersebut tidak menemukan foto yang mereka cari. Akan tetapi malahan foto-foto pribadi dari pemilik Facebook tersebut. foto narsis, foto alay, foto manyun foto-foto yang kita rasa kurang pas ketika kita masukkan ke dalam akun promosi kita.
biasanya costumer akan meninggalkan lapak kita, Atau meninggalkan Facebook kita. karena foto atau produk yang mereka cari tertumpuk atau tertindih oleh foto-foto yang lainnya. nah ini adalah salah satu contoh saja tentang pentingnya memisahkan akun pribadi dan akun promosi.
Demikianlah yang dapat saya sampaikan. semoga bisa menjadi pembelajaran bagi kita dan bagi anda khususnya yang akan berpromosi menggunakan jejaring sosial, seperti facebook, instagram, dan lain sebagainya sampai jumpa di postingan selanjutnya.
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Belum ada tanggapan untuk "Ketika anda tidak memisahkan akun pribadi dan akun promosi"
Posting Komentar